Risiko autis pada anak diyakini berhubungan dengan tingkat kecerdasan orangtua, khususnya yang berhubungan dengan matematika. Jika orangtua bekerja di bidang ilmu pasti misalnya sebagai teknisi, anaknya lebih rentan menjadi autis.
Sebuah penelitian diCambridge Universitykembali melontarkan gagasan bahwa tingkat kecerdasan orangtua berhubungan dengan risiko autis pada anak. Kecerdasan yang dimaksud berhubungan dengan kemampuan matematis, yang banyak dipakai di bidang ilmu pasti.
Prof Simon Baron Cohen yang akan memimpin penelitian itu mengatakan, orangtua yang bekerja di bidang ilmu pasti punya kecenderungan lebih tinggi untuk melahirkan anak autis. Pekerjaan yang dimaksud antara lain teknisi, insinyur, ilmuwan dan juga programmer.
"Pengujian yang jelas terhadap teori ini akan menunjukkan pada kita bahwa pasangan yang sama-sama pintar dan berpikir sistematis cenderung memiliki anak dengan spektrum autisme lebih tinggi," ungkap Prof Cohen seperti dikutip dari Telegraph, Selasa (22/11/2011). diambil dari detikHealth
Tidak ada komentar:
Posting Komentar