- Lafalnya harus menarik, keras, dan jelas. Suara juga boleh dibuat berbeda-beda antar tokoh dan narator.
- Supaya bagus, bisa memakai alat peraga. Bisa berupa boneka, atau
alat-alat lain yang ada dalam cerita tersebut.
Dongeng yang akan kita
tampilkan harus dikuasai isinya. Kita harus sangat hafal dongeng itu
secara detailnya. Kalau lupa dan sangat mendesak, boleh improvisasi,
tapi maksudnya harus sama. Improvisasi adalah prebaikan /jalan pintas
yang dilakukan pada saat kita terdesak supaya tidak terlihat memalukan.
- Dongeng harus dimengerti, supaya perasaan ketika kita mendongeng pas dan
sangat bagus ekspresinya. Intonasinya harus pas dan jelas. Mimik muka
harus sesuai dengan ceritanya. Mata usahakan menatap penonton.
- Pilih
dongeng yang bernilai moral baik. Yang bertokoh berkelakuan baik, supaya
pendengar bisa mencontohnya.
- Boleh dengan di iringi musik supaya
menambah kedekatan antara pendongeng dan penonton/pendengar. Contohnya
musik klasik.
Sumber: millenioramadizsa.blogspot.com
COPAS dari mana lu?
BalasHapus